Search

Sudah Reli 2 Hari, Harga CPO Rawan Terpeleset Hari Ini - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) pada perdagangan hari ini Jumat (24/4/2020) kembali turun setelah dua hari reli mengekor harga minyak mentah yang juga melesat. Kekhawatiran akan kenaikan produksi di tengah suramnya permintaan akibat pandemi virus corona (COVID-19) membuat harga komoditas unggulan Indonesia dan Negeri Jiran ini rawan terkoreksi.

Harga CPO kontrak pengiriman Juli 2020 dibanderol RM 2.099 per ton pada 11.21 WIB. Harga turun 20 ringgit atau melemah 0,94%. Dalam dua hari terakhir harga minyak mentah acuan Amerika Serikat (AS) yakni West Texas Intermediate reli 40% lebih.

Saat ini harga kontrak WTI untuk pengiriman Juni 2020 diperdagangkan di level US$ 17,8/barel dan semakin mendekati level US$ 20/barel. 

Kenaikan harga minyak memang turut menjadi sentimen positif untuk harga CPO lantaran komoditas ini merupakan bahan baku biodiesel sebagai bahan bakar substitusi minyak. Walau reli dua hari beruntun harga CPO masih terkoreksi 6,2% pada pekan ini. 

Di tengah pandemi yang masih belum jelas kapan berakhirnya dan permintaan terancam turun, produksi CPO malah berpotensi untuk naik. Memasuki periode setelah Maret biasanya produksi minyak sawit akan meningkat di Malaysia. Asosiasi Minyak Sawit Malaysia memperkirakan produksi minyak sawit untuk periode 1-20 April naik 25,9%, melansir Reuters.

Potensi peningkatan output di tengah ancaman pelemahan permintaan tentu bukan kabar yang baik sehingga harga CPO menjadi menjadi rawan terkoreksi seperti yang terjadi sekarang ini.

[Gambas:Video CNBC]

TIM RISET CNBC INDONESIA

(twg/twg)

Let's block ads! (Why?)



"hari" - Google Berita
April 24, 2020 at 12:21PM
https://ift.tt/2KHDZE9

Sudah Reli 2 Hari, Harga CPO Rawan Terpeleset Hari Ini - CNBC Indonesia
"hari" - Google Berita
https://ift.tt/30byRRZ

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Sudah Reli 2 Hari, Harga CPO Rawan Terpeleset Hari Ini - CNBC Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.