Search

Selepas 5 Hari Puasa, Akhirnya IHSG Berbuka Juga - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengawali perdagangan hari ini, Jumat (4/10/2019), di zona hijau. Pada pembukaan perdagangan, IHSG menguat 0,24% ke level 6.052,75.

Data perdagangan mencatat, pada pukul 09:20 WIB, penguatan IHSG telah bertambah lebar menjadi 0,48% ke level 6.067,23.

IHSG sukses menguat dengan besaran yang lumayan pascaterkoreksi dalam 5 hari perdagangan sebelumnya.


Kinerja IHSG berbanding terbalik dengan mayoritas bursa saham utama kawasan Asia yang sedang ditransaksikan di zona merah: indeks Nikkei turun 0,14%, indeks Hang Seng melemah 0,07%, indeks Straits Times jatuh 0,32%, sementara indeks Kospi menguat 0,16%.

Untuk diketahui, perdagangan di bursa saham China diliburkan guna memperingati 70 tahun lahirnya Republik Rakyat China.

Sentimen negatif bagi bursa saham Benua Kuning datang dari perang dagang AS-Uni Eropa. Belum juga perang dagang AS-China beres, kini AS selaku negara dengan nilai perekonomian terbesar di dunia malah memanaskan hubungan dagang dengan blok ekonomi terbesar di dunia.


Pada hari Rabu (2/10/2019), Kantor Perwakilan Dagang AS merilis daftar produk impor asal Uni Eropa yang akan dikenakan tambahan bea masuk. Tambahan bea masuk tersebut terbagi dalam dua level, yakni 10% dan 25%. Pesawat terbang, kopi, daging babi, hingga mentega termasuk ke dalam daftar produk yang disasar AS.

Daftar produk tersebut dirilis pasca AS memenangkan gugatan di World Trade Organization (WTO). AS menggugat Uni Eropa ke WTO lantaran Uni Eropa dianggap telah memberikan subsidi secara ilegal kepada Airbus, pabrikan pesawat terbang asal Benua Biru. Dampak dari subsidi ilegal tersebut adalah pabrikan pesawat asal AS, Boeing, menjadi kurang kompetitif.

WTO memberikan hak kepada pemerintahan Presiden Donald Trump untuk mengenakan bea masuk tambahan terhadap produk impor asal Uni Eropa senilai US$ 7,5 miliar. Melansir CNBC International, hingga kini belum jelas berapa nilai dari produk impor asal Uni Eropa yang akan dikenakan bea masuk tambahan oleh AS, apakah itu US$ 7,5 miliar atau kurang dari itu.

Selepas 5 Hari Puasa, Akhirnya IHSG Berbuka JugaFoto: Perang Dagang Seri Terbaru: AS Vs Eropa (CNBC Indonesia TV)

Berang dengan keputusan AS, Uni Eropa membuka ruang untuk membebankan bea masuk balasan terhadap produk impor asal AS.

Wajar jika perang dagang AS-Uni Eropa menjadi momok yang menakutkan bagi pelaku pasar. Pasalnya, Uni Eropa merupakan pasar ekspor terbesar dari AS. Pada tahun 2018, AS mengekspor barang senilai US$ 319 miliar ke negara-negara Uni Eropa. Sementara itu, AS diketahui mengimpor barang dari Uni Eropa senilai US$ 488 miliar pada tahun 2018, menjadikan Uni Eropa penyuplai barang terbesar kedua bagi AS.

Lebih lanjut, rilis data ekonomi AS yang lagi-lagi mengecewakan ikut memantik aksi jual di bursa saham Asia. Kemarin (3/10/2019), Non-Manufacturing PMI periode September 2019 diumumkan oleh Institute for Supply Management (ISM) di level 52,6, di bawah konsensus yang sebesar 55,1, seperti dilansir dari Forex Factory.

Melansir CNBC International, Non-Manufacturing PMI yang sebesar 52,6 tersebut merupakan level terendah yang pernah dicatatkan semenjak Agustus 2016 silam.

Sebelumnya pada hari Selasa (1/10/2019), Manufacturing PMI AS periode September 2019 versi ISM diumumkan di level 47,8, jauh di bawah konsensus yang sebesar 50,4, seperti dilansir dari Forex Factory.

Sebagai informasi, angka di atas 50 berarti aktivitas manufaktur membukukan ekspansi jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, sementara angka di bawah 50 menunjukkan adanya kontraksi.

Kontraksi yang terjadi pada bulan September merupakan kontraksi terburuk yang dibukukan oleh sektor manufaktur AS dalam satu dekade terakhir. Perang dagang dengan China terbukti telah sangat menyakiti perekonomian AS.

BERLANJUT KE HALAMAN 2 -> Walau Tipis, Setidaknya Sektor Konsumer Menguat (ank/tas)

Let's block ads! (Why?)



"hari" - Google Berita
October 04, 2019 at 09:39AM
https://ift.tt/3565Y9n

Selepas 5 Hari Puasa, Akhirnya IHSG Berbuka Juga - CNBC Indonesia
"hari" - Google Berita
https://ift.tt/30byRRZ

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Selepas 5 Hari Puasa, Akhirnya IHSG Berbuka Juga - CNBC Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.