
Humas Basarnas Yogyakarta, Pipit Eriyanto, menjelaskan kejadian bermula saat tim SAR setempat menerima laporan bahwa Markiyem tak kunjung pulang sejak Jumat (15/11/2019) pagi. Mendapat laporan tersebut, tim SAR setempat langsung melakukan pencarian.
"Laporan terakhir itu ada yang melihat Markiyem pulang dari ladang, tapi bukan ke arah rumahnya, melainkan masuk ke area hutan Wonosadi, Ngawen," katanya melalui pesan singkat, Sabtu (16/11/2019).
Namun, upaya pencarian tim SAR pada hari pertama belum membuahkan hasil. Karena itu, dibentuk tim SAR gabungan untuk memperluas area pencarian.
Adapun Tim SAR Gabungan itu terdiri dari Pos Basarnas Gunungkidul, Polsek Ngawen, Koramil Ngawen, BPBD Gunungkidul, Tagana Gunungkidul, SAR DIY, SAR MTA, TRC BPBD DIY, MDMC, Code-X, Handayani Rescue, Bagana, Kokam dan masyarakat setempat.
"Karena hari pertama hasilnya nihil, pencarian dilanjutkan hari ini dengan penyisiran dari rumah korban (Markiyem) ke arah hutan Wonosadi," terangnya.
Untuk pencarian hari ini sendiri, tim SAR gabungan melibatkan 80 personel yang terbagi dalam 2 tim. Selain itu, area pencarian terhadap Markiyem diperluas hingga 1,5 kilometer.
"Dan untuk hari kedua pencarian hasilnya masih nihil. Karena itu akan kami lanjutkan besok pagi dan kemungkinan memperluas area pencarian terhadap korban," imbuhnya.
Simak juga video "Tim SAR Masih Cari Bocah yang Hanyut di Kali Cipinang" :
(rih/rih)
"hari" - Google Berita
November 16, 2019 at 08:15PM
https://ift.tt/33TgeRl
Nenek Hilang 2 Hari Diduga Tersesat, Tim SAR Sisir Hutan di Gunungkidul - detikNews
"hari" - Google Berita
https://ift.tt/30byRRZ
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Nenek Hilang 2 Hari Diduga Tersesat, Tim SAR Sisir Hutan di Gunungkidul - detikNews"
Post a Comment