Search

Trump Sewot ke Iran, Wall Street Melemah Hari Ini? - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham New York di Amerika Serikat (AS) masih akan dibuka hari ini. Ada tensi tiga indeks utama di Wall Street bakal terkoreksi.

Pada Selasa (31/12/2019) pukul 19:20 WIB, nilai futures indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) berada di 28,422. Turun 0,05% dibandingkan posisi penutupan sehari sebelumnya.

Sementara futures S&P 500 berada di 3221,75, turun 0,03%. Lalu futures indeks Nasdaq Composite berada di 8,727,5 atau turun 0,07%.


Sejak akhir tahun lalu, Wall Street mencatat penguatan yang signifikan. DJIA melesat 22,01%, S&P 500 menanak 28,5%, dan Nasdaq meroket 34,86%.
Refinitiv

Oleh karena itu, risiko ambil untung akan selalu menghantui Wall Street. Cuan yang sudah tinggi tentu sangat menggoda bagi investor untuk mancairkannya.

Selain itu, pelaku pasar sepertinya khawatir dengan risiko friksi geopolitik di Timur Tengah. Melalui cuitan di Twitter, Presiden AS Donald Trump menuding Iran berada di balik rencana serangan terhadap kantor Kedutaan Besar Negeri Paman Sam di Irak.

"Iran membunuh kontraktor AS dan melukai banyak orang lainnya. Kami akan merespons dengan keras, selalu. Sekarang Iran merencanakan penyerangan terhadap Kedutaan Besar AS di Irak. Mereka akan bertanggung jawab," cuit Trump.


Cuitan tersebut datang setelah sejumlah demonstran dan milisi Syiah berdemonstrasi di kantor Kedutaan Besar AS di Baghdad hari ini. Pemicunya adalah serangan udara AS terhadap basis milisi Syiah di pada akhir pekan lalu. Serangan udara itu dilakukan setelah seorang kontraktor AS terbunuh dalam serangan roket di pangkalan militer Irak.

"No America! No Trump!" seru para pengunjuk rasa di Kedutaan Besar Irak, seperti diberitakan Reuters.


Tidak hanya berorasi, massa juga melemparkan batu ke gerbang kedutaan. Pasukan khusus Irak sampai ditugaskan untuk melakukan penjagaan.

Setelah beberapa jam, gas air mata mulai dilontarkan oleh aparat keamanan. Akhirnya massa demonstran pun membubarkan diri.

Perkembangan ini memunculkan kekhawatiran pelaku pasar. Setelah perang dagang AS-China hampir berakhir, ternyata masih ada risiko besar yaitu friksi geopolitik. Jika tensi terus meninggi, maka bukan tidak mungkin agresi militer akhirnya terjadi (amit-amit).

TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/aji)

Let's block ads! (Why?)



"hari" - Google Berita
December 31, 2019 at 08:00PM
https://ift.tt/39m4kT4

Trump Sewot ke Iran, Wall Street Melemah Hari Ini? - CNBC Indonesia
"hari" - Google Berita
https://ift.tt/30byRRZ

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Trump Sewot ke Iran, Wall Street Melemah Hari Ini? - CNBC Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.