Berita Hari Ini di Jabar: Ucapan Natal Boleh, 2 Pemuda Tewas Tenggak Alkohol - Detiknews

Bandung - Sejumlah topik berita di Jabar mendapat perhatian pembaca detikcom, sejak Rabu (25/12/2019) pagi hingga petang ini. Berbeda dengan MUI Jatim, MUI Jabar tak mempermasalahkan umat Islam mengucapkan selamat Natal.

Selain itu, minuman alkohol racikan kembali menelan korban. Dua pemuda di Tasikmalaya tewas usai menenggak alkohol 96 persen yang diracik dengan minuman berenergi.

Berikut kumpulan beritanya :

MUI Jabar Tak Larang Umat Muslim Ucapkan Natal

Berbeda denga MUI Jatim yang melarang, MUI Jabar memperbolehkan umat muslim mengucapkan selamat Natal kepada umat nasrani. Sekretaris MUI Jabar Rafani Achyar menyebut hal ini bagian dari sikap saling menghargai dalam perbedaan keyakinan.

"Kalau kami mengikuti fatwa MUI pusat. Jadi sebaiknya seharusnya daerah mengikuti. Fatwa pusat tidak boleh merayakan. Kalau mengucapkan tidak dilarang," katanya saat dihubungi, Rabu (25/12/2019).

Menurutnya ucapan Natal merupakan bentuk pengakuan sesama umat beragama. Ucapan tersebut jangan disalahartikan sebagai pengakuan terhadap akidah agama selain Islam.

"Selama Natal itu, mengakui eksistensi Nasrani. Mereka hadir di dunia ini. Tidak bermaksud mengakui akidahnya. Itu sudah jelas di bumi ini segala ada, beragam keyakinan," ungkapnya.

Belasan Warga Garut Keracunan Usai Santap Jamur Liar

Belasan warga Garut, Jawa Barat, dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami gejala keracunan setelah menyantap jamur liar.

Warga Garut yang keracunan setelah menyantap jamur berada di dua lokasi. Di antaranya berada di Kampung Cihaur, Desa Hegarsari, Kadungora.

Di lokasi ini, sebanyak tujuh orang warga terdiri dari nenek, anak hingga cucu yang mengalami keracunan.

"Kami menerima pasien masyarakat yang mengalami keracunan. Sudah kami berikan tindakan medis," ujar salah seorang petugas Puskesmas Kadungora, Bagus Renren kepada wartawan Selasa (24/12/2019).

Teror Ulat Bulu di Dua Kecamatan di Cirebon

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) berkoordinasi dengan Dinas Pertanian (Distan) terkait teror ulat bulu yang menyerang warga Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

"Fenomena ini seperti tawon vespa, ular kobra dan lainnya. Kami sudah menjalankan fungsi sesuai undang-undang, koordinasi, komando dan pelaksana. Kemarin kami kordinasi dengan Distan, dan Distan menyanggupi untuk penanganannya," kata Kepala BPBD Kabupaten Cirebon Dadang Suhendra saat dihubungi detikcom melalui sambungan telepon, Rabu (25/12/2019).

Dadang mengatakan dalam waktu dekat tim dari Distan bakal turun langsung menggunakan alat semprot untuk mengusir ribuan ulat bulu di Desa Sindanglaut, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon.

"Kami punya keterbatasan alat, fungsi kami adalah koordinasi. Distan nanti turun bawa alat semprot, karena ini juga berkaitan dengan hama," katanya.

Dadang menyebut dari laporan yang diterima BPBD sedikitnya ada dua kecamatan yang diserang ribuan ulat bulu, yakni di Kecamatan Lemahabang dan Arjawinangun. Ia berharap serangan ulat bulu ini tidak menyebar ke wilayah lain.

"Ya ada dua kecamatan. Nanti akan ditangani Distan, ini belum masuk kejadian luar biasa. Mudah-mudahan tidak menyebar," katanya.

Dua Pemuda di Tasik Tewas Gegara Racikan Alkohol 96 Persen

Dua pemuda warga Gunung Kokol, Desa Cikadongdong, Tasikmalaya, Jawa Barat, meninggal dunia usai menenggak racikan alkohol dengan minuman berenergi, Selasa (24/12/19) malam.

Korban bernama Yoga saefudin (21) dan Agus (21) tewas berturur turut. Agus tewas Selasa sore sementara Yoga menghembuskan nafas terakhir di Rumah sakit SMC Tasikmalaya, pukul 19.45 WIB. Sementara dua pemuda lainnya Sandi (20) dan Landriana (17) masih dalam keadaan sadar dirawat di Rumah sakit hingga Rabu petang.

"Benar ada dua orang pemuda meninggal dunia usai menenggak alkohol racikan, bukan minuman keras yah tapi alkohol 96 persen diracik dengan minuman berenergi," ujar AKBP Doni Eka Putra, ditemui di kantornya, Rabu (25/12/19).

Awalnya dua korban bersama dua temanya, menggelar pesta alkohol racikan di rumah Yoga Saefudi, Minggu (22/12/19). Almarhum Yoga memesan alkohol 96 persen melalui online.

Empat sahabat yang masih satu desa kemudian bersama-sama meracik alkohol dan minuman berenergi lalu menenggaknya Minggu malam (22/12/2019). Seluruh korban mulai merasakan mual, sakit perut hingga kejang Senin (23/12/2019) pagi.

Tragis, Agus meninggal di rumahnya tanpa sempat dibawa ke RS. Sementara Yoga meninggal di rumah sakit. Sementara agus, tewas dirumahnya tanpa sempat ditangani medis.

"Dua korban lain masih menjalani perawatan di rumah sakit," ujar Doni.

(mso/ern)

Let's block ads! (Why?)

"hari" - Google Berita
December 25, 2019 at 06:45PM
https://ift.tt/39c2Hr1

Berita Hari Ini di Jabar: Ucapan Natal Boleh, 2 Pemuda Tewas Tenggak Alkohol - Detiknews
"hari" - Google Berita
https://ift.tt/30byRRZ

Bagikan Berita Ini