
"Upaya ini dalam rangka membatasi kasus positif sebagai sumber penularan agar tidak berkontraksi dengan kelompok rentan. 17.900 sampel kita uji hari ini," kata Yurianto di Graha BNPB, Jakarta.
Sampai saat ini pemerintah sudah memeriksa spesimen sebanyak 42.108 dari 37.134 orang per 1 April lalu. Dari pemeriksaan spesimen itu, 5.923 pasien dinyatakan positif dan 31.211 pasien negatif.
Sementara itu, per hari ini terjadi penambahan kasus positif sebanyak 407 orang. Pasien dinyatakan sembuh juga bertambah menjadi 607 orang dan pasien meninggal secara kumulatif menjadi 520 orang.
Sedangkan masyarakat yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 173.732 jiwa. Kemudian yang berstatus sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 12.610 jiwa.
Penyebaran virus corona sejak pertama kali diungkap pemerintah pada awal Maret lalu sampai hari ini sudah merebak ke 34 provinsi Indonesia.DKI Jakarta menjadi provinsi dengan kasus positif virus corona tertinggi. Tercatat 2.815 kasus di DKI. Disusul Jawa Barat dengan 632 kasus, Jawa Timur 522 kasus, Banten 311 kasus, dan Jawa Tengah 304 kasus.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada jajarannya terutama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 agar meningkatkan jumlah tes PCR. Jokowi menginginkan tes PCR dapat dilakukan lebih dari 10 ribu kali dalam sehari. (fey/fra)
"hari" - Google Berita
April 17, 2020 at 04:41PM
https://ift.tt/3bh1bol
Pemerintah Periksa 17.900 Sampel Terkait Corona Hari Ini - CNN Indonesia
"hari" - Google Berita
https://ift.tt/30byRRZ
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pemerintah Periksa 17.900 Sampel Terkait Corona Hari Ini - CNN Indonesia"
Post a Comment